TNC. Sabtu malam (29/9), mungkin tidak akan dilupakan oleh Suhardin atau biasa disapa One Cope. Niat hati ingin bersenang senang, malah masalah yang datang. Disaat berkumpul dengan teman-temannya, One cope yang masih dibawah pengaruh alkohol terlibat perkelahian dengan ayahnya sendiri. Perkelahian tersebut akhirnya membawa One cope merasakan dinginnya tahanan Polsek Rasanae Timur.
Perkelahian terjadi sekitar pukul 10 malam, dilingkungan Nggaro Kumbe Kelurahan Rabadompu Timur. Perkelahian tersebut bermula ketika Thamrin, Bapak dari One cope tidak senang dengan aktifitas anaknya tersebut. Melihat anaknya mabuk-mabukan, Thamrin langung memukuli One cope dengan maksud agar dia tidak mengulangi perbuatannya.
Niat baik tak selamanya berjalan baik, mungkin itu yang terjadi pada Thamrin. Niatnya ingin menyadarkan anaknya yang mabuk, Thamrin malah dihajar oleh teman-teman dari One cope. Melihat Thamrin dikeroyok, warga malah mengeroyok One cope dan teman-temannya. Untunglah perkelahian dan saling keroyok tersebut dapat dilerai oleh salah satu Polisi yang tinggal di lingkungan tersebut.
Ketika crew TNC menemui Siti Hajar, ibu dari One cope, Ibu paruh baya ini mengungkapkan "melihat anaknya mabuk, bapak langsung mukul biar dia sadar, tapi malah bapaknya yang dikeroyok sama teman-teman One, melihat bapak dikeroyok, warga balik mengeroyok One dan teman-temannya. Untung ada Polisi Syam yang melerai" ungkapnya.
Senada dengan Siti Hajar, Ande, salah satu teman One cope yang pada saat itu bersama One cope menjelaskan "bapaknya datang memukul One cope, tapi One cope tidak melawan. Namun teman-teman One cope tidak terima, dan malah memukul bapaknya One cope. Tapi ada juga warga yang datang melerai, tapi dia malah mukul One cope, sampai matanya bengkak seperti ini" jelasnya sambil menunjukan mata One cope yang bengkak.
Siti Hajar, mengaku malu dengan kejadian tersebut. Siti hajar berharap anaknya tidak mabuk-mabukan lagi. "ini yang pertama, mudah-mudahn kamu tidak mengulangi lagi" pesan siti hajar kepada anaknya. "yang keroyok bapaknya juga harusnya dimasukan ke polsek biar diperiksa" lanjutnya. erick
Perkelahian terjadi sekitar pukul 10 malam, dilingkungan Nggaro Kumbe Kelurahan Rabadompu Timur. Perkelahian tersebut bermula ketika Thamrin, Bapak dari One cope tidak senang dengan aktifitas anaknya tersebut. Melihat anaknya mabuk-mabukan, Thamrin langung memukuli One cope dengan maksud agar dia tidak mengulangi perbuatannya.
Niat baik tak selamanya berjalan baik, mungkin itu yang terjadi pada Thamrin. Niatnya ingin menyadarkan anaknya yang mabuk, Thamrin malah dihajar oleh teman-teman dari One cope. Melihat Thamrin dikeroyok, warga malah mengeroyok One cope dan teman-temannya. Untunglah perkelahian dan saling keroyok tersebut dapat dilerai oleh salah satu Polisi yang tinggal di lingkungan tersebut.
Ketika crew TNC menemui Siti Hajar, ibu dari One cope, Ibu paruh baya ini mengungkapkan "melihat anaknya mabuk, bapak langsung mukul biar dia sadar, tapi malah bapaknya yang dikeroyok sama teman-teman One, melihat bapak dikeroyok, warga balik mengeroyok One dan teman-temannya. Untung ada Polisi Syam yang melerai" ungkapnya.
Senada dengan Siti Hajar, Ande, salah satu teman One cope yang pada saat itu bersama One cope menjelaskan "bapaknya datang memukul One cope, tapi One cope tidak melawan. Namun teman-teman One cope tidak terima, dan malah memukul bapaknya One cope. Tapi ada juga warga yang datang melerai, tapi dia malah mukul One cope, sampai matanya bengkak seperti ini" jelasnya sambil menunjukan mata One cope yang bengkak.
Siti Hajar, mengaku malu dengan kejadian tersebut. Siti hajar berharap anaknya tidak mabuk-mabukan lagi. "ini yang pertama, mudah-mudahn kamu tidak mengulangi lagi" pesan siti hajar kepada anaknya. "yang keroyok bapaknya juga harusnya dimasukan ke polsek biar diperiksa" lanjutnya. erick
Tidak ada komentar:
Posting Komentar