Tampilkan postingan dengan label kendo. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label kendo. Tampilkan semua postingan

Rabu, 02 Oktober 2013

Jajanan Khas Dimusim Berladang

TNC. Jajanan yang satu ini mungkin kebanyakan orang sudah sering  menikmatinya, ya dodol merupakan jajanan yang terbuat dari tepung, campuran santan kelapa, bawang, gula dan telur. Namun, untuk  dodol yang satu ini sedikit berbeda dengan dodol-dodol kebanyakan selain bahannnya juga proses serta penyajiannya berbeda. Dodol asal kelurahan Kendo yang merupakan dari warisan dodol wera kab bima ini terbuat dari tepung dicampur santan kelapa, kacang mentah yang tumbuk ditambah gula merah.

Senin, 23 September 2013

TSBK Kelurahan Kendo Melakukan Gotong Royong

TNC. Minggu (22/09) TSBK (tim siaga bencana kelurahan) Kendo bersama masyarakat melakukan kegiatan sosialisasi dengan melakukan gotong royong membersihkan kali disepanjang kelurahan kendo mulai dari Dam Air La Sangga sampai diperbatasan gerbang kelurahan kendo. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengurangi resiko sampah sehingga bisa mengurangi ancaman banjir sebelum musim hujan. H Andhi H Mansur S.Sos selaku lurah menyambut positif kegiatan ini "alhamdulillah kegiatan ini sangat bagus, secara langsung dapat memberikan kesadaran kepada masyarakat khususnya kelurahan kendo tentang pentingnya membersihkan sampah dikali,sehingga dapat mengurangi ancaman banjir dimusim hujan nantinya" ungkapnya dilingkungan kendo.

Senin, 16 September 2013

TSBK Kendo Siap Adakan Sosialisasi PRB

TNC. Tim siaga bencana kelurahan (TSBK) kendo siap mengadakan kegiatan sosialisasi pengurangan resiko bencana (PRB) dibawah naungan BNPB (badan nasional penanggulangan bencana) dengan bentuk pelaksanaan pemutaran film dampak dari bencana. Kegiatan tersebut rencananya akan diadakan selasa 17 September 2013 bertempat di pos jaga kendo rt 05 rw 02 kelurahan kendo waktu setelah shalat isya.

Senin, 22 Oktober 2012

LP2DER Adakan Penyuluhan Penanggulangan Bencana

TNC. LP2DER ( Lembaga Pengembangan Partisipasi Demokrasi Ekonomi Rakyat) mengadakan penyuluhan dalam rangka memperingati hari penanggulangan resiko bencana sedunia minggu (21/10) jam 20.00 Wita bertempat di lapangan kelurahan kendo kec raba kota bima.

Minggu, 07 Oktober 2012

Kendo Bangun Fasilitas Olahraga

TNC. Rasa Senang dan bahagia, itulah ungkapan masyarakat Kelurahan Kendo kepada pemerintah. Minggu (7/10) Masyarakat Kendo Sudah mulai melakukan pembangunan fasilitas olahraga berupa lapangan voli. Pembangunan dilakukan berkat adanya bantuan Wakil Walikota Bima H. A. Rahman, berupa bahan bangunan senilai 15 juta rupiah. 

Jumat, 09 Maret 2012

Wali Kota Bima melakukan silaturahmi dengan masyarakat di Lingkungan Nggaro Nangga

TNC (9/3/12) Bapak Wali Kota Bima beserta jajarannya melakukan silaturahmi dengan masyarakat di Lingkungan Nggaro Nangga dan juga Mahasiswa STKIP yang melakukan KKN di Kota Bima. Acara silaturahmi tersebut dilaksanakan bersamaan dengan acara peresmian PKBM “MAKAWARA” yang ada di Lingkungan Nggaro Nangga. Dalam acara silaturahmi ini juga dilakukan sunatan masal gratis bagi masyarakat yang ada di Lingkungan Nggaro Nangga dan sekitarnya. 

Masyarakat Nggaro Nangga Wajib Tersenyum


TNC (9/3/12). Selama ini masyarakat Kelurahan Kendo khusunya Lingkungan Nggaro Nangga hidup dengan kesederhanaan tanpa adanya sarana prasarana jalan, air bersih, dan pendidikan yang memadai. Serta tidak adanya Wali Kota terdahulu ataupun pejabat yang ingin datang ke Nggaro Nangga dikarenakan letaknya yang jauh serta kondisi jalan yang cukup sulit dilalui. Namun sekarang masyarakat Nggaro Nangga khususnya tidak perlu khawatir lagi dan sudah bisa tersenyum lebar. Karena beberapa aspirasi masyarakat Lingkungan Nggaro Nangga yang mengharapakan adanya perbaikan sarana air bersih, infrastruktur jalan, dan pembuatan MCK sudah bisa direalisasikan di tahun ini.

Bapak Wali Kota Bima H. M. Qurais H. Abidin menjelaskan bahwa dalam tahun ini Pemerintah dan juga DPRD sudah mengalokasikan anggaran yang tertuang dalam APBD yang di alokasikan untuk Kelurahan Kendo yang termasuk didalamnya Lingkungan Nggaro Nangga. Dalam sambutannya pada acara peresmian PKBM “MAKAWARA”, Bapak Wali Kota menjelaskan bahwa apa yang disampaikan oleh inisiator PKBM “MAKAWARA” tersebut secepatnya akan ditindaklanjuti dan direalisasikan. Beliau menjelaskan “Dalam APBD, kami bersama DPRD sudah mengalokasikan anggaran untuk Kelurahan Kendo. Dalam tahun ini akan ada beberapa proyek yang akan dilaksanakan di Kelurahan Kendo termasuk didalamnya Lingkungan Nggaro Nangga.

Bapak Wali Kota dalam sambutannya langsung menjawab semua aspirasi yang telah disampaikan oleh inisiator PKBM “MAKAWARA”. Beliau menjelaskan bahwa “Saya sudah 5 kali kesini, tapi saya tidak pernah memberitahukan kepada siapapun disini” jelasnya. Untuk masalah air bersih, Bapak Wali Kota juga menjelaskan bahwa, dalam anggaran APBD tahun 2012 telah dianggarkan dana untuk perluasan hidrant umum dan pipa dangkal sebesar 25 juta. Serta dana perbaikan saluran irigasi sebesar 55 juta. Selain itu Bapak Wali Kota juga menjaskan bahwa ada dana stimulan yang besarnya sekitar 20-25 juta yang bisa dimanfaatkan untuk pipa aliran air atau untuk membor mata air di Nggaro Nangga. Beliau menjelaskan “Ada dana stimulan yang bisa dimanfaatkan untuk membeli pipa, kalau mau kita bor saja mata air disini, mesin dan semua biayanya pemerintah yang akan tanggung” jelasnya. Sontak pernyataan Wali Kota ini langsung disambut dengan tepuk tangan yang sangat meriah dari masyarakat.

Sedangkan untuk masalah banyaknya aspirasi masyarakat yang mengharapkan dibangunnya MCK. Bapak Wali Kota juga menjelaskan bahwa tahun ini telah dianggarkan dana untuk pembangunan MCK di Kelurahan Kendo yaitu sebesar 74 juta. Dana ini tentu saja bisa dimanfaatkan juga oleh masyarakat yang ada di Lingkungan Nggaro Nangga. Sedangkan untuk perbaikan infrastruktur jalan, Bapak Wali Kota menjelaskan bahwa untuk saat ini belum ada pengalokasian anggaran untuk perbaikan jalan di Nggaro Nangga. Beliau menjelaskan “Jika alokasi untuk perbaikan jalan belum ada tahun ini, Mungkin nanti kita akan usulkan dalam rancangan APBNP” jelasnya. Selain itu Lurah Kendo juga mengharapakan dibangunnya Sekolah Dasar (SD) di Lingkungan Nggaro Nangga. Mengenai hal ini Bapak Wali Kota mengusulkan agar Lurah menyampaikan usulan secara tertulis agar bisa ditindaklanjuti dengan secepatnya.

Selain itu Bapak Wali Kota juga membacakan beberapa Anggaran yang masuk untuk kelurahan kendo anatara lain adalah anggaran untuk pembangunan perpustakaan SDN 37 Kota Bima sebesar 165 juta. Pengadaan buku referensi dan pelajaran sebesar 52 juta. Sarana alat elektronik sebesar 25 juta. Mebler perpustakaan sebesar 20 juta. Mebler sekolah sebesar 26 juta. Rehap ruang kantor dan ruang guru sebesar 150 juta. Selain itu ada juga dana bantuan untuk keperluaan Musholla sebesar 12 juta. Serta dana stimulan yang bekerjasama dengan mahasiswa KKN sebesar 4,6 juta. Beliau mengharapkan dengan banyaknya uang yang masuk semoga kehidupan masyarakat akan lebih baik karena tugas pemerintah adalah untuk membantu masyarakat dan mensejahterakan rakyat. Beliau menjelaskan ”banyak sekali uang yang masuk di Kelurahan Kendo khususnya SDN 37, yang tepuk tangan paling kencang saya yakin adalah guru-guru SDN 37” ungkapnya. Ungkapan Bapak Wali Kota ini langsung disambut dengan tepuk tangan dan senyum sumbringah dari guru dan masyarakat yang hadir.    

Wali Kota Bima Meresmikan PKBM “MAKAWARA”

TNC (9/3/12). Bapak Wali Kota Bima H. M. Qurais H. Abidin pada jum’at (9/3/12) meresmikan PKBM Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) “MAKAWARA” yang terletak di Lingkungan Nggaro Nangga, Kelurahan Kendo, Kecamatan Raba-Kota Bima. Peresmian tersebut turut dihadiri oleh Ketua DPRD Kota Bima, para Kepala Dinas yang ada di Kota Bima, Camat Raba, dan Lurah Kendo. Peresmian PKBM “MAKAWARA” oleh Wali Kota ini disambut dengan sangat antusias oleh masyarakat Lingkungan Nggaro Nangga dan Kelurahan Kendo. 

PKBM “MAKAWARA” ini dibangun atas dasar kurangnya akses masyarakat yang ada di Lingkungan Nggaro Nangga untuk memperoleh pendidikan, khususnya bagi anak usia dini. Jarak yang cukup jauh dari kota dan juga sarana pendidikan terdekat, serta kondisi infrastruktur jalan yang masih kurang memadai merupakan salah satu faktor penghambat masyarakat untuk memperoleh akses pendidikan yang memadai. Inisiator pembangunan PKBM “MAKAWARA” dalam sambutannya mengungkapkan “Letak Nggaro Nangga ini sangat terpencil sehingga jarang dilewati oleh orang. Jarak dengan kota indukpun cukup jauh sekitar 3 Km. Itulah yang mendasari kami untuk membangun PKBM untuk memudahkan masyarakat memperoleh akses pendidikan yang cukup terutama untuk usia dini” ungkapnya. 

Pada kesempatan ini juga, inisiator pembangunan PKBM “MAKAWARA” menyampaikan beberapa aspirasi yang datang dari masyarakat. Hal ini terkait dengan kondisi masyarakat yang ada di Lingkungan Nggaro Nangga yang selama ini sangat kesulitan dalam hal infrastruktur jalan, ketersediaan air bersih serta sarana sanitasi seperti MCK. Walaupun Nggaro Nangga letaknya tidak jauh dari mata air, namun masyarakat tetap saja kesulitan memperoleh air bersih. Hal ini disebabkan karena kondisi masyarakat yang tidak mampu membeli pipa untuk mengalirkan air dari mata air ke rumah masyarakat. Selain itu masyarakat juga ingin meninggalkan kebiasaan untuk BAB di semak-semak, sungai ataupun kebun, sehingga masyarakat sangat berharap adanya bantuan MCK dari pemerintah.

Beliau menjelaskan “Sumber mata air disini ada, tapi pipanya yang tidak ada. Mudah-mudahan kedepan kami bisa menikmati air bersih dengan lancar dan tidak usah bersusah payah dan mengeluarkan biaya banyak untuk mengangkut air dari mata air dan dibawa kesini” jelasnya. Beliau juga menjelaskan bahwa “Sekarang sudah jaman modern, sudah tidak ada jamannya BAB di sungai ataupun kebun. Mudah-mudahan secepatnya kami memiliki MCK yang laik” lanjutnya.

Bapak Camat Raba, Ridwan, SE MM pada sambutannya mengungkapkan bahwa “Lingkungan ini letaknya cukup terpencil, kebutuhan air bersih adalah yang paling penting untuk diatasi disini. Pipa baru ada sepanjang 2,5 Km tapi air yang mengalir masih sangat sedikit” jelasnya. Bapak Camat Raba juga menjelaskan bahwa belum ada gapura atau pembatas antara Kelurahan Kendo dengan Kelurahan Toloweri yang ada di Kecamatan RasanaE Timur. Beliau menjelaskan “Dengan adanya mahasiswa yang KKN disini mungkin nanti bersama-sama masyarakat bisa membangun gapura pembatas” pungkasnya.

Dalam sambutannya Bapak Wali Kota menjelaskan bahwa apa yang disampaikan oleh Inisiator PKBM “MAKAWARA” tersebut secepatnya akan ditindaklanjuti dan direalisasikan. Beliau menjelaskan “Dalam APBD, kami bersama DPRD sudah mengalokasikan anggaran untuk Kelurahan Kendo. Dalam tahun ini akan ada beberapa proyek yang akan dilaksanakan di Kelurahan Kendo” jelasnya. Pernyataan Wali Kota ini langsung disambut dengan tepuk tangan yang meriah dari masyarakat.