Senin, 29 Juli 2013

Al-qur'an Jangan Jadikan Pajangan



TNC. Al-qur’an adalah kitab yang menjadi pedoman hidup manusia. “jika Al-qur’an sudah masuk kedalam jiwa manusia, niscaya akan bahagia hidup ini, tidak ada kesusahan ataupun kesulitan, semuanya akan mudah” setidaknya itulah sebagian isi ceramah Al-Ustadz Drs. H. Abidin Idris pada peringatan Nudzulul Qur’an yang diadakan oleh Remaja Masjid Lailatul Qadri (RMLQ) Kelurahan Rabadompu Timur, Minggu (28/7) kemarin.

Dalam peringatan tersebut, H. Aswan HM. Saleh mengaku kegiatan positif seperti ini selalu dilestarikan. Dalam kesempatan itu juga h. Aswan mengaku bangga dengan Remaja Masjid Lailatul Qadri yang telah berusaha dan berhasil mengadakan kegiatan yang positif seperti ini. “kegiatan ini merupakan inisiatif anak-anak kita remaja masjid, saya berharap kegiatan seperti ini selalu dilestarikan” harap Ketua II Masjid Lailatul Qadri ini.

Ustadz Abidin dalam ceramahnya menyampaikan betapa mulianya kedudukan Al-qur’an. “ketika Al-qur’an ingin diturunkan digunung, maka gunung itupun menangis karena tidak mampu menahan besarnya kemuliaan Al-qur’an, makanya Al-qur’an diturunkan kepada manusia, karena manusia dibekali dengan akal oleh Allah SWT” sampainya.

Al-qur’an itu hendanya selalu dibaca, dan tidak hanya dijadikan pajangan didalam rumah. “Al-Qur’an itu untuk dibaca dan bukan untuk dipajang. Perbedaan rumah yang didalamnya selalu ada orang yang membaca Al-qur’an dan tidak membaca adalah ibarat orang yang mati dan orang yang hidup” jelasnya.

Pada peringatan yang merupakan hasil swadaya masyarakat ini, beliau mengajak jamaah yang hadir agar selalu rajin membaca Al-qur’an, apalagi dibulan suci ramadhan ini. “setiap 1 huruf yang kita baca dalam Al-qur’an, itu diganjar dengan 10 pahala, apalagi diakhir ramadhan ini ada malam lailatul qadar yang kemuliaannya setara dengan 1000 bulan. Mari kita terus membaca Al-qur’an guna meraih berkah di bulan ramadhan ini” serunya.

Al-qur’an itu turun pada malam lailatul qadar, jadi mulai 17 ramadhan sampai dengan malam ke-29 ramadhan adalah saatnya kita meningkatkan ibadah kita guna meraih malam lailatul qadar. Jelas salah satu qori nasional ini. Beliau berharap pada 10 malam terakhir ini, umat islam semakin giat beribadah guna mengharapkan berkah dari Allah SWT. “mulai besok malam ke-21, 23, 25, 27 sampai malam ke-29, itu saatnya kita begadang bahkan semalam suntuk untuk memperbanyak ibadah kepada Allah SWT” jelasnya. “karena pada malam tersebut turunnya lailatul qadar” lanjutnya. alimin    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...