TNC. Sarana dan prasarana berupa alat gali kubur yang minim di TPU Soraya Rabadompu Timur, menggerakkan hati Remaja Masjid Lailatul Qadri (RMLQ) untuk melakukan penggalangan dana di masyarakat guna pengadaan alat-alat gali kubur di TPU tersebut. Itulah salah satu hasil rapat pengurus RMLQ minggu (6/1) kemarin.
Dalam rapat tersebut, disepakti bersama bahwa besok (hari ini-red) akan dilanjutkan penggalangan dana guna pengadaan alat-alat gali kubur, Alimin, ketua RMLQ menjelaskan "besok kita semua akan melanjutkan penggalangan dana" imbuhnya.
Selain untuk keperluan alat-alat gali kubur, hasil penggalangan dana tersebut nantinya juga akan digunakan untuk pengadaan terop. Alimin menlanjutkan "nanti kalau hasil penggalangan dana melebihi jumlah yang dibutuhkan, nanti kita akan membeli terop juga" ungkapnya.
Pengadaan alat-alat gali kubur ini sendiri sangat mendesak, karena dari pengalaman beberapa hari yang lalu, ketika ada orang meninggal, petugas gali kubur harus meminjam alat-alat gali kubur di warga sekitar, tentu hal itu sangat tidak efisien.
Ibrahim, salah satu masyarakat yang ada di Lingkungan Lewiloa mengatakan "sebenarnya dulu sudah ada alat-alat itu, tapi akrena dipinjam dan tidak dikembalikan, akhirnya sekarang sudah tidak ada lagi, ya saya bersyukur jika remaja masjid mau menggalang dana, sekalis nanti mengawasi alat-alat tersebut agar tidak hilang" katanya. alimin
Dalam rapat tersebut, disepakti bersama bahwa besok (hari ini-red) akan dilanjutkan penggalangan dana guna pengadaan alat-alat gali kubur, Alimin, ketua RMLQ menjelaskan "besok kita semua akan melanjutkan penggalangan dana" imbuhnya.
Selain untuk keperluan alat-alat gali kubur, hasil penggalangan dana tersebut nantinya juga akan digunakan untuk pengadaan terop. Alimin menlanjutkan "nanti kalau hasil penggalangan dana melebihi jumlah yang dibutuhkan, nanti kita akan membeli terop juga" ungkapnya.
Pengadaan alat-alat gali kubur ini sendiri sangat mendesak, karena dari pengalaman beberapa hari yang lalu, ketika ada orang meninggal, petugas gali kubur harus meminjam alat-alat gali kubur di warga sekitar, tentu hal itu sangat tidak efisien.
Ibrahim, salah satu masyarakat yang ada di Lingkungan Lewiloa mengatakan "sebenarnya dulu sudah ada alat-alat itu, tapi akrena dipinjam dan tidak dikembalikan, akhirnya sekarang sudah tidak ada lagi, ya saya bersyukur jika remaja masjid mau menggalang dana, sekalis nanti mengawasi alat-alat tersebut agar tidak hilang" katanya. alimin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar