Sabtu, 02 November 2013

FBI Sambut Tahun Baru Islam 1435 H

TNC. Menyambut Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1435 H yang jatuh pada 5 November 2013. Remaja Masjid Lailatul Qadri (RMLQ) Rabadompu Timur, Raba, Kota Bima mengadakan Festival Budaya Islam (FBI) Kota Bima 2013. Kegiatan yang diadakan selama 2 hari ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi generasi muda untuk menyalurkan bakatnya serta menumbuhkan kembali kecintaan terhadap budaya islam dan daerah bima. "kegiatan ini untuk mengajak generasi muda menyalurkan kreatifitasnya dalam hal yang positif" ungkap Ketua Remaja Masjid lailatul Qadri, Alimin Ach.


Festival Budaya Islam Kota Bima 2013 disambut antusias oleh element masyarakat yang ada di Kelurahan Rabadompu Timur, baik tokoh masyarakat, agama, pemuda, perempuan dan organisasi yang ada di Rabadompu Timur sangat mengapreasiasi kegiatan ini.

H. Muhtar Yasin, M.Ap, Anggota DPRD Kota Bima yang ditemui oleh panitia mengaku sangat senang dengan kegiatan seperti ini. namun beliau mengingatkan agar panitia tidak tunduk pada kepentingan politik dan dikendalikan oleh kepentingan politik. "panitia jangan mau diarahkan untuk kepentingan perorangan atau kelompok" ungkap anggota DPRD yang berasal dari Rabadompu Timur ini.  
Anggota DPRD Kota Bima yang berasal dari Rabadompu Timur lainnya, Jaidin M. Sidik, S.Sos juga sangat mendukung kegiatan ini. “saya akan Bantu apapun yang dibutuhkan oleh panitia” katanya pada salah satu panitia dirumahnya.

Seperti halnya H. Muhtar dan Jaidin, Tokoh Pemuda di Rabadompu Timur, Sunardin, Amd mengaku sangat bangga dengan ide kreatifitas dari generasi muda seperti ini. "pemerintah saja mungkin lupa akan hal ini, tapi generasi muda mau mengadakan kegiatan seperti ini, ini luar biasa" ungkap ketua Forum Masyarakat Kelurahan Kota Bima ini.

Hal senada juga diungkapkan oleh H. Mustamin, Imam Masjid An-Nur Rabadompu ini mengaku senang dengan kegiatan seperti ini. "saya dukung kegiatan seperti ini, ini bagus" ungkapnya pada panitia pelaksana dikediamannya. 

Walaupun banyak mendapat dukungan dari beberapa element masyarakat, namun pihak panitia mengaku masih memiliki banyak kekurangan terkait persiapan kegiatan. Iman Suhaemi selaku ketua panitia mengaku masih terkendala dengan panggung dan sound sistem yang akan digunakan nanti. "kita masih dipusingkan dengan panggung dan sound sistem, karena opsi kita meminjam ke pihak ketiga masih belum ada kejelasan" ungkapnya.

Selain masih dipusingkan dengan masalah panggung dan sound sistem, kegiatan yang murni swadaya masyarakat ini masih dipusingkan dengan masih minimnya peserta yang mendaftar secara resmi. "batas pendaftaran minggu 3 November, sampai sekarang belum ada peserta yang mendaftar secara resmi, tapi yang secara lisan sudah banyak" jelasnya. "kita tunggu saja, biasanya menjelang hari H baru banyak yang konfirmasi" lanjut pria yang tercatat sebagai mahasiswa STIE Bima ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...