TNC. Pelayanan publik yang buruk, adalah awal dari munculnya tindakan korupsi yang sekarang marak di negeri ini. setidaknya hal itu muncul dari Workshop Rencana Strategis Solidaritas Masyarakat Sipil untuk Transparansi dan Jaringan Anti Korupsi di Nusa Tenggara Barat yang diselenggarakan oleh Somasi NTB, Selasa (28/1) di Hotel Giri Mataram. Adhar Hakim dalam pemaparannya menyampaikan bahwa "Korupsi selalu diawali oleh pelayanan publik yang buruk" ungkap Kepala Ombudsman NTB ini.
Adhar mengungkapkan bahwa kasus korupsi jangan hanya dilihat dari segi represifnya saja, melainkan harus dilihat juga dari segi preventifnya. "kita jangan hanya gaduh pada saat ada kasus korupsi saja, tapi pencegahan juga harus diperkuat" ungkap pria berkacamata ini.
Pelayanan publik yang buruk yang ditenggarai menjadi penyebab awal lahirnya tindakan korupsi diharapkan dapat terlaksana dengan baik. Untuk mewujudkan itu semua diperlukan peran serta masyarakat. "sampai tahun 2013 kemarin, setidaknya ada 8 gubernur yang terkena kasus korupsi, ini karena buruknya pelayanan publik" ungkap Adhar.
Sebagai langkah pencegahan, adhar menekankan pentingnya pengawasan internal dari setiap instansi agar mempersempit peluang terciptanya kasus korupsi.
Adhar mengungkapkan bahwa kasus korupsi jangan hanya dilihat dari segi represifnya saja, melainkan harus dilihat juga dari segi preventifnya. "kita jangan hanya gaduh pada saat ada kasus korupsi saja, tapi pencegahan juga harus diperkuat" ungkap pria berkacamata ini.
Pelayanan publik yang buruk yang ditenggarai menjadi penyebab awal lahirnya tindakan korupsi diharapkan dapat terlaksana dengan baik. Untuk mewujudkan itu semua diperlukan peran serta masyarakat. "sampai tahun 2013 kemarin, setidaknya ada 8 gubernur yang terkena kasus korupsi, ini karena buruknya pelayanan publik" ungkap Adhar.
Sebagai langkah pencegahan, adhar menekankan pentingnya pengawasan internal dari setiap instansi agar mempersempit peluang terciptanya kasus korupsi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar