Petani di So Tolo Kawinda, Rabadompu-Kota Bima sekarang mulai memasuki masa tanam. Sejak dua hari terakhir, petani di so tolo kawinda sibuk untuk menanam padi. Pada masa tanam sebelumnya, petani secara serentak menanam padi mereka. Hal ini bertujuan agar pada masa panen bisa dilakukan bersamaan dan memperoleh hasil yang memuaskan. Untuk masa tanam yang kedua untuk tahun ini, petani tidak melakukan secara serentak, namun jarak antara yang pertama kali menanam dengan yang terakhir kali menanam padi tidak lebih dari satu minggu, hal ini biasa terjadi pada masa tanam yang kedua. Walaupun waktu tanamnya tidak sama, semua petani memiliki harapan yang sama, yaitu pada panen nantinya bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dari sebelumnya.
Pada panen perdana tahun ini, petani yang memiliki sawah di so tolo kawinda mengaku hasil panennya sedikit menurun. Hal ini dikarenakan hujan yang turun tidak menentu. Hal ini sering menyebabkan banjir lokal dan sawah terendam oleh air, sehingga hasil panen berkurang. seperti yang dialami oleh salah seorang petani Ahmadi mengungkapkan "bagaimana bisa bagus hasilnya kalau padinya terendam terus sama air, panen kemarin hujan turun tidak menentu" ungkapnya.
walaupun panen sebelumnya mendapatkan hasil yang kurang bagus. Para petani tetap berharap pada panen kedua nantinya hasilnya akan lebih baik. berdasarkan pengalaman yang ada, hasil pada panen kedua biasanya lebih baik dibandingkan panen pertama. Hal ini disebabkan karena hujan sudah mulai berkurang dan jarang terjadi banjir yang dapat merusak padi. seperti yang diungkapkan oleh salah satu petani Anwar menjelaskan "kalau panen pertama biasanya hasilnya sedikit. tapi kalau panen kedua hasilnya memuaskan. hal ini sudah menjadi hal yang biasa selama ini bagi petani di so tolo kawinda ini" jelasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar