Ada seorang ibu ingin meminjam uang dari anaknya yang telah mapan.
Dengan suara direndahkan terdengar sayup-sayup disertai rasa malu ia
berkata : "Nak, bolehkah ibu meminjam
uang 1.000.000? Ibu ada perlu...". Anaknya tidak langsung menjawab,
dengan raut muka datar ia berkata: "Iya Ma, nanti saya tanya istri
dulu?", seakan berat untuk mengiyakan. Ketika akan beranjak pergi ia
melihat dus susu anaknya dan masih ada bandrol harga Rp 50.000, kemudian
dia merenung. Jika 1 dus habis 1 hari x 30 hari x 2 th = 36 jt.
Dia
berfikir susu paling baik untuk anak adalah ASI harganya tak terhingga,
super steril, diberikan dengan penuh kasih sayang jika didapat oleh
seorang anak selama 2 tahun berapa yang harus ia bayar?? Kemudian ia
berbalik dan menatap wajah ibunya yang teduh walau telah dimakan usia.
Ibu, dirimu telah memberikan semua kasih sayang, harta dan semuanya
tanpa pamrih, gratis.
Maafkan anak durhaka ini yang tidak tahu balas
budi dan aku tahu aku tak mampu membalas kebaikanmu. Segera ia
mendatangi ibunya dan memeluknya, mengecup keningnya dan memberikan uang
Rp 3 jt di dompetnya dan berkata: "Ma, jangan berkata pinjam lagi,
hartaku adalah milikmu, do'akan anakmu ini agar selalu berbakti padamu".
Sambil berkaca-kaca ada air bening di pelupuk mata ibu ia berkata:
"Nak, di setiap keadaan Mama selalu berdo'a agar kita semua selalu
dikumpulkan di dunia dan di SyurgaNya nanti dalam kebahagian, Aamiin2 Ya
Robbal aalamiin.
Semoga Bermanfaat.(Jangan biarkan bacaan bermakna ini
mengendap,jadikan ladang pahala dengan memberikan ke orang lain),,,,Alamsyah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar