Rangkaian seleksi peserta Kejuaraan Catur Provinsi Nusa Tenggara Barat untuk Kota Bima resmi berakhir kemarin. Seleksi yang dilaksanakan sejak tanggal 30 Januari sampai dengan 8 Februari di gedung PGRI Kota Bima ini resmi ditutup oleh Ketua Percasi Kota Bima Jubair, S.KM M.Kes. Acara penutupan seleksi Catur Kejurprov untuk Kota Bima ini juga dihadiri oleh ketua PGRI Kota Bima sekaligus Bakal Calon Walikota Bima 2013 Drs. H. Sudirman Ismail M.Si.
Ketua panitia seleksi H. Lutfi pada sambutannya menjelaskan “Seleksi ini dilaksanakan untuk memilih para pecatur unggul yang ada di Kota Bima guna mewakili Kota Bima di Kejurprov Catur yang Insya Allah akan dilaksanakan tanggal 4 April – 10 April” jelasnya. Pelaksanaan Kejurprov Catur ini nantinya akan dilaksanakan di Paruga Na’E. “Sekarang Paruga Na’E sedang direnovasi. Bulan April Insya Allah sudah siap sigunakan, jadi kitalah yang akan membuka perawannya Paruga Na’E nantinya” lanjutnya.
Pada masing-masing kelas diambil sebanyak 10 orang untuk mewakili kota bima. H Lutfi menjelaskan “Setiap kelas maksimal mengirimkan 5 peserta masing-masing Kabupaten/Kota. Karena Kota Bima sebagai tuan rumah sehingga diberi keistimewaan berupa peserta ditiap kelas 2 kali lipat dari daerah lain” lanjutnya. Namun karena kekurangan peserta sehingga hanya beberapa kelas yang pesertanya 10 orang yaitu Junior E Putra dan Senior Putra. Sedangkan di kelas yang lain ada yang mengirimkan 9 peserta, bahkan ada kelas yang hanya mengirimkan 1 peserta.
Peserta yang lolos seleksi nantinya akan dilakukan tray out selama 1 bulan guna meningkatkan kemampuan dan memperdalam tekhnik dan teori teori catur. Untuk tray out ini Percasi Kota Bima rencananya akan mendatangkan pelatih profesional dari Surabaya. Sofran MN Sekretaris Percasi Kota Bima mengungkapkan “Untuk junior nanti kita akan tray out dengan mendatangkan pelatih dari Surabaya, mereka masih junior jadi masih bisa dikembangkan lagi kemampuannya, kalau untuk senior mungkin tidak dilakukan tray out”.
Penutupan seleksi ini ditutup dengan pelaksanaan catur eksebisi antara Juara Junior G Putra, Adzan Satria yang masih duduk di bangku Taman Kanak-kanak dengan Fikrirahman Juara Junior F Putra. Setiap juara dimasing-masing kelas mendapatkan piagam penghargaan dan piala serta uang prestasi. M Taufikurrahman Juara Senior Putra mengungkapkan “Alhamdulillah tahun ini saya juara lagi, setelah tahun kemarin juga saya juara. Mudah-mudahan di Kejurprov nanti saya juga bisa juara” ungkapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar